[2]

rindu yang ada masih belum surut

sakit yang berbaki masih tiada penawar

cuma terkadang,ia dibius dengan ingatan pada tuhan

namun,sisanya masih lagi menyakitkan

meneliti kembali pesanan di peti masuk emel yang sengaja disimpan untuk di tatap pada masa masa seperti ini,saya jadi teringat pada diri saya yang dahulu.

pada ilmu yang diberi

pada didikan yang di curahi

pada kasih yang di nanti

pada ukhuwwah yang bersemi

pada talian yang mengikati

pada titis air mata yang pernah gugur

pada titis peluh yang pernah jatuh

pada kerut muka sedih itu

pada keruh muka kecewa itu

pada dingin muka tegas itu

pada jernih muka mengharap itu

pada seri muka gembira itu

betapa semua itu menggamit rindu

semua ini kesakitan untuk saya